KukuBima TL yang komplit sudah disertai ginseng dan bahan lainnya, sehingga sangat ampuh untuk stamina. Satu bungkus Kuku Bima TL adalah porsi satu orang. Maka jika digunakan sebagai jamu ayam bangkok aduan porsinya dikurangi, yaitu sebanyak 1/8 atau paling banyak ÂĽ bungkus setiap kali pemberian kepada ayam.
Manfaat Daun Kelor Untuk Ayam Bangkok Aduan – Seperti yang sudah kita ketahui jika kelor salah satu tumbuhan yang seringkali dipakai jadi sayuran baik dari daun atau buahnya. bukan tanpa ada alasan. Tidak hanya rasa-rasanya yang nikmat nyatanya kandungan yang ada pada kelor sangat tinggi serta bermacam. Dengan keunggulan berikut karena itu tidaklah heran bila kelor seringkali digunakan jadi salah satunya sumber nutrisi yang baik buat badan, khususnya untuk ayam aduan. Meskipun kelor seringkali diibaratkan dengan beberapa hal yang bau mistis tetapi banyak juga banyak beberapa botoh yang yakin bila daun kelor benar-benar baik dalam mendukung kesehatan badan ayam aduan mereka. Mungkin ini dikarenakan oleh tinggi serta macam nutrisi yang ada pada kelor terkhusus pada daunnya. Walau ada banyak saja beberapa botoh pemula yang belum mengetahui apa yang dapat di rasakan ayam waktu dikasih daun kelor tetapi waktu mereka ingin tahu tentunya akan berupaya cari info mengenai semuanya untuk ayam aduan. Nah tentang apa manfaat daun kelor untuk ayam aduan sebelum itu karena itu kita akan mengulas apa kandungan yang ada pada daun kelor. Yang tentu daun kelor benar-benar populer dengan nutrisinya yang tinggi sekali serta cukup komplet. Beberapa salah satunya ialah kalsium, vitamin c, vitamin a, zat besi, protein dan beberapa kandungan mineral dan vitamin yang lain. Di kandungan daun kelor banyak yang menjelaskan bila kandungan daun kelor jauh tambah tinggi dibandingkan semua jenis buah dan sayur yang populer dengan kandungan gizi intinya yang lumayan tinggi. Oleh karenanya daun kelor seringkali disebutkan superfood sebab nutrisi yang tinggi dari semua jenis makanan yang lain. Keunggulan nutrisi daun kelor Kandungan vitamin c sampai 7× lipat tambah tinggi dibandingkan jeruk fresh Kandungan vitamin a sampai 4× lipat tambah tinggi dibandingkan wortel Kandungan kalsium sampai 4× lipat tambah tinggi dibandingkan susu Kandungan kalsium sampai 3× lipat tambah tinggi dibandingkan pisang Kandungan protein sampai 2× lipat tambah tinggi dibandingkan yogurt Kandungan zat besi sampai 3/4× lipat tambah tinggi dibandingkan daun bayam Lihat dari tingginya kandungan nutrisi di atas mungkin kita dikit terkejut tetapi itu penyebabnya kenapa daun kelor seringkali dikatakan sebagai superfood. Serta ada riset yang menjelaskan bila kandungan daun kelor yang kering juga jauh tambah tinggi dari daun kelor fresh. Terkecuali kandungan vitamin c nya. Mungkin dengan cuma lihat kandungan nutrisi di atas kita telah bisa menduga ngira apa kelebihan serta kegunaan daun kelor untuk ayam aduan. Tetapi untuk lebih memastikannya silahkan baca bahasan tersebut. Menambah sistem kebal badan ayam Dengan memberi daun kelor pada ayam aduan karena itu dengan automatis skema imun pada ayam akan turut terjaga serta bertambah. Kandungan vitamin c serta beberapa nutrisi yang lain diinginkan bisa menantang beberapa jenis intimidasi penyakit yang dapat menyerang ayam. Keadaan ini tentu saja benar-benar diinginkan untuk mendukung perkembangan ayam supaya tidak terhalang serta ayam tidak gampang terkena penyakit. Percepat pertumbuhan ayam aduan Dalam perkembangan ayam aduan tentu saja diperlukan konsumsi nutrisi yang cukup komplet serta bermacam. Tentu saja ini searah dengan pemberian daun kelor yang mempunyai hal itu. Untuk mengoptimalkan perkembangan ayam aduan karena itu tidak salah bila kita seringkali memberi daun kelor pada ayam aduan. Baik dengan digabung ke pakan atau dengan pemberian langsung. Melengkapi nutrisi yang tidak bisa diperoleh dari pakan pokok Nutrisi yang didapatkan dari pakan penting mustahil dapat menutupi semua nutrisi yang diperlukan oleh ayam aduan walau pakan penting dapat memberi nutrisi penting pada badan ayam. Namun saja ayam harus memperoleh penambahan nutrisi dari pakan penambahan seperti daun kelor. Supaya nutrisi yang didapatkan dapat lebih lengkap hingga perkembangan dapat lebih baik serta optimal. Tingkatkan produksi sel darah merah Kandungan zat besi yang ada pada daun kelor nyatanya dapat tingkatkan produksi sel darah merah di badan ayam aduan. Peranan zat besi sendiri yakni untuk mengangkat oksigen dari paru paru ke jaringan serta mengangkat elektron di dalam proses pembentukan daya di sel. Ini akan membuat produksi sel darah merah akan makin bertambah yang akan membuat ayam terlepas dari beberapa penyakit yang dikarenakan oleh sel darah seperti penyakit kuning. Itu barusan bahasan kita mengenai kegunaan ajaib daun kelor untuk ayam aduan. Mudah-mudahan berguna serta dapat memberikan inspirasi beberapa botoh di indonesia. Salam satu hoby. Menurutriset, setelah menggunakan daun talas untuk campuran pakan ini bisa membuat pertumbuhan ayam menjadi baik juga meningkatkan kualitas dan produksi yang setara dengan pemberian pakan campuran hasil produksi pabrik. untuk pemanfaatannya dibawah ini ada tata cara pengolahannya. Untuk mengolah daun talas agar bisa menjadi pakan alternatif Daun kelor merupakan tumbuhan yang bisa hidup liar, kalau ditempatku biasanya tumbuh disekitar persawahan. Bagi sebagian orang daun kelor ini merupakan tumbuhan yang tidak berguna bahkan cuma ditebangi karena menurut mereka cuma akan mengganggu pertumbuhan tumbuhan yang lain, tapi apakah kalian tahu bahwa dibalik daun itu terdapat manfaat yang sangat besar baik untuk manusia maupun hewan, namun pada kesempatan kali ini saya akan membahas manfaat daun kelor untuk ayam aduan. Menurut riset yang telah dilakukan, daun kelor dapat memberikan 10 vitamin dan 11 mineral, 9 asam amino yang lengkap, asam lemak omega 3 dan 6, serta memberikan lebih dari 24 jenis antioksidan serta 24 nutrisi anti inflamasi. Dari itu semua daun kelor mempunyai khasiat untuk ayam aduan seperti dibawah ini Menurunkan kolesterol yang jahat Anti inflamasi Mengatasi letih, nyeri, linu pada ayam sumberMakalahMemahami Cara Pemanfaatan Daun Kelor Untuk Peningkatan Kesehatan Dan Gizi Dapatkan link (Lever), Reumatik/encok/Pegal linu, Rabun ayam, Sakit mata, Sukar buang air kecil, Alergi/biduren, Cacingan, Luka bernanah. E (2011: 135) membuktikan bahwa dengan pemberian serbuk daun kelor dosis 180 mg , 360 mg dan 720 mg per hari dapat
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Manfaat Daun Kelor Untuk Ayam Bangkok Aduan dapat membantu meningkatkan kesehatan Ayam Bangkok Aduan sehingga Ayam menjadi lebih segar. Tanaman ini sering juga di kaitkan dengan hal-hal yang berbau mistis, tetapi di sini kita akan membahas manfaatnya untuk ayam. Dengan banyaknya kandungan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan ayam bangkok, Pemain Ayam Senior sering memberikan Daun Kelor untuk ayam yang tidak tahu manfaat daun kelor bagi ayam bangkok aduan, Daun ini mengandung berbagai kandungan yang sangat berguna untuk ayam bangkok. Khususnya para pemain ayam pemula jarang sekali yang mengetahui manfaat dari Daun kelor bagi ayam bangkok Daun Kelor Bagi Kesehatan Ayam Aduan Daun Kelor sendiri memiliki kandungan berbagai vitamin seperti Vitamin C, Vitamin A, Kal sium, Protein dan juga Zat besi yang berlimpah. Karena kandungan yang cukup tinggi, Daun Kelor sering di berikan pada ayam bangkok menjadi tambahan asupan energi. Kandungan Daun Kelor yang sudah kering malahan lebih tinggi daripada daun kelor yang masih segar. Hal tersebut memang membuat banyak orang terkejut, sehingga daun kelor sering di sebut daun superfood bagi ayam bangkok. Adanya kandungan yang penting dari Daun Kelor akan sangat membantu ayam bangkok untuk mendapatkan asupan vitamin yang cukup. sehingga Dapat membantu proses pertumbuhan. Dengan berbagai kandungan nutrisi yang dapat meningkatkan kesehatan ayam bangkok, berikut beberapa Khasiat daun kelor untuk ayam bangkok Kekebalan daya tahan tubuhMemberikan Daun Kelor dengan porsi yang cukup dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh ayam bangkok. Kandungan vitamin pada Daun Kelor dapat membantu menghindari berbagai penyakit yang sering menyerang ayam bangkok. Daun Kelor juga baik di berikan pada ayam bangkok aduan yang masih muda, karena dapat membantu pertumbuhan dengan Ayam Menjadi CepatAsupan vitamin bagi ayam bangkok aduan yang masih muda tentu sangat penting untuk kita jaga. Karena pada masa pertumbuhan akan sangat berpengaruh pada masa ayam siap untuk melakukan pertarungan. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari Daun Kelor, Anda bisa rutin untuk memberikannya pada ayam bangkok aduan. Daun Kelor bisa anda berikan langsung atau bisa juga mencampurkannya dengan pakan Ayam Peredaran DarahZat besi yang terkandung dalam Daun Kelor dapat memperlancar peredaran darah pada tubuh ayam bangkok aduan. Zat tersebut akan membantu mengangkat oksigen dari paru-paru ke jaringan tubuh lainnya. Hal tersebut akan membuat produksi sel darah merah akan makin bertambah sehingga mengurangi resiko terserang penyakit kuning pada ayam Nutrisi Yang di Butuhkan Pakan yang biasa di berikan bagi ayam bangkok aduan tentu tidak dapat memenuhi asupan vitamin yang diperlukan bagi ayam bangkok aduan. Walau pakan menjadi salah satu hal penting bagi tubuh ayam bangkok, tetapi kita harus memberikan asupan vitamin tambahan agar ayam bisa lebih maksimal saat melakukan pertandingan. Memberikan asupan vitamin tambahan seperti Daun Kelor akan sangat berguna bagi tubuh ayam bangkok penjelasan tentang Manfaat Daun Kelor Untuk Ayam Bangkok Aduan yang bisa anda coba berikan pada ayam bangkok aduan anda. Semua yang tertulis di atas sesuai dengan pengalaman dari teman Pemain Ayam Senior yang telah bermain ayam bangkok cukup lama. Terima kasih dan jika ada manfaat lainnya jangan lupa tinggalkan komentar di bawah. Lihat Hobby Selengkapnya
Pendahuluan Uji fitokimia terhadap kulit batang kelor (Moringa oleifera Lam.) mengandung flavonoid, steroid, dan alkaloid, yang berfungsi sebagai hepatoprotektor. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol kulit batang kelor terhadap gambaran mikroskopis hepar tikus wistar yang diinduksi CCl 4The purpose of this study was to determine the effect of Moringa leaf meal Moringa oleifera in feed on production performance and egg quality of laying hens. The materials used 120 laying hens of Isa Brown breed in 38 to 42 weeks age. The method used an experimental trial by Moringa oleifera addition in the basal feed. The experiment were devided into four groups without Moringa oleifera as control P0, with Moringa oleifera P1, 1% P2, P3 and 2% P4. Variables observed were the appearance of egg production and quality. The data was analyzed by Completely Randomized one way design. The mean differences were calculated by the Duncan Multiple Range Test. The results showed that administration of Moringa leaf powder can increase the production and quality of eggs in laying hens. Addition of 2% Moringa leaf powder in the feed gives the best effect on the appearance and quality of production and egg. This research suggested the addition of 2% Moringa leaf powder was recommended in order to obtain the finest appearance and quality of production. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Buletin Peternakan Vol. 40 3 197-202, Oktober 2016 ISSN-0126-4400 E-ISSN-2407-876X RESPON PEMBERIAN TEPUNG DAUN KELOR Moringa oleifera PADA PAKAN AYAM PETELUR TERHADAP PENAMPILAN PRODUKSI DAN KUALITAS TELUR EFFECT OF MORINGA Moringa oleifera LEAF MEAL SUPPLEMENTATION IN LAYER CHICKEN DIET ON PRODUCTION PERFORMANCE AND EGG QUALITY Edi Wahyu Satria*, Osfar Sjofjan, dan Irfan Hadji Djunaidi Jurusan Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya, Malang, 65145 Submitted 15 May 2016, Accepted 3 October 2016 INTISARI Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian tepung daun kelor Moringa oleifera dalam pakan terhadap penampilan produksi dan kualitas telur pada layer. Materi yang digunakan adalah ayam petelur umur 38 – 42 minggu strain Isa Brown produksi PT. Charoen Pokphand sebanyak 120 ekor; pakan yang disusun dari konsentrat jagung bekatul mineral tepung daun kelor dengan perbandingan 30 36 31 3. Rancangan yang digunakan adalah eksperimental dengan pencampuran pakan basal tanpa Moringa oleifera untuk control P0, penambahan Moringa oleifera 0,5% P1, 1% P2, 1,5% P3 dan 2% P4. Variabel yang diamati adalah penampilan produksi dan kualitas telur. Untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung daun kelor pada pakan digunakan analisis of varians ANOVA dengan Rancangan Acak Lengkap pola searah. Apabila terdapat perbedaan rerata antar perlakuan dilakukan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian tepung daun kelor pada ayam petelur dapat meningkatkan produksi dan kualitas telur. Penambahan tepung daun kelor dalam pakan sebesar 2% memberikan efek terbaik terhadap penampilan produksi dan kualitas telur, disarankan penambahan tepung daun kelor dalam pakan sebesar 2% agar memperoleh penampilan produksi dan kualitas telur dengan hasil terbaik. Kata kunci Layer, Pakan, Produksi, Tepung daun kelor ABSTRACT The purpose of this study was to determine the effect of Moringa leaf meal Moringa oleifera in feed on production performance and egg quality of laying hens. The materials used 120 laying hens of Isa Brown breed in 38 to 42 weeks age. The method used an experimental trial by Moringa oleifera addition in the basal feed. The experiment were devided into four groups without Moringa oleifera as control P0, with Moringa oleifera P1, 1% P2, P3 and 2% P4. Variables observed were the appearance of egg production and quality. The data was analyzed by Completely Randomized one way design. The mean differences were calculated by the Duncan Multiple Range Test. The results showed that administration of Moringa leaf powder can increase the production and quality of eggs in laying hens. Addition of 2% Moringa leaf powder in the feed gives the best effect on the appearance and quality of production and egg. This research suggested the addition of 2% Moringa leaf powder was recommended in order to obtain the finest appearance and quality of production. Key words Feed, Laying hens, Moringa leaf meal, Production ________________________________ * Korespondensi corresponding author Telp. +62 878 6368 6990 E-mail wahyusatria1207 Edi Wahyu Satria Respon Pemberian Tepung Daun Kelor Moringa oleifera dalam Pakan Pendahuluan Penggunaan bahan pakan yang berkualitas diperlukan untuk meningkatkan produksi ternak. Pakan komersial yang berkualitas sangat tergantung pada harga bahan baku pakan yang diimpor sehingga rawan terhadap kenaikan harga. Oleh karena itu, diperlukan langkah alternatif untuk menekan biaya pakan namun tetap mempertahankan kualitas pakan dan penampilan produksi ternak tetap tinggi. Salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk meningkatkan penampilan produksi ternak adalah dengan tetap memper-tahankan kualitas dan kuantitas pakan dan menambahkan feed additives dalam pakan. Daun kelor Moringa oleifera, lam belum banyak digunakan dalam pakan ternak terutama untuk pakan unggas. Tanaman kelor merupakan tanaman perdu yang banyak dijumpai di Indonesia sebagai tanaman pagar yang mempunyai banyak manfaat. Daun dan buah kelor telah lama digunakan oleh masyarakat sebagai sayur. Hasil penelitian yang dilakukan di Afrika menunjukkan bahwa daun kelor mengandung vitamin C tujuh kali lebih banyak dari buah jeruk, mengandung empat kali kalsium lebih banyak dari susu, empat kali vitamin A dalam wortel, dua kali protein dalam susu dan tiga kali potasium dalam pisang Anonim, 2005. Ketersediaan daun kelor yang cukup melimpah serta tersedia sepanjang tahun menjadi salah satu pertimbangan untuk dapat dimanfaatkan sebagai bahan campuran dalam pakan yang relatif murah. Daun kelor mengandung gula sederhana, rhamnose, dan senyawa unik yaitu glukosinolat dan isotiotianat serta diketahui sebagai hipotensif, anti kanker dan aktivitas antibakteri yang meliputi 4-α-Lrhamnopyranosyloxy benzyl isothiocyanate, pterygospermin, dan 4-α-L-rhamnopyranosyloxy benzylglucosinolate berpotensi Soetanto, 2005. Penelitian yang dilakukan oleh Sjofjan 2008 menunjukkan bahwa pemberian daun kelor dalam pakan memberikan peningkatan terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot hidup, konversi pakan, berat karkas, faktor efisiensi produksi dan income over feed cost IOFC. Penggunaan hingga 10% tepung daun kelor dalam pakan tidak memberikan efek negatif dalam penampilan produksi ayam pedaging. Penelitian tentang pemberian tepung daun pada pakan ayam petelur yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas telur yang sampai saat ini belum pernah dilakukan. Penelitian ini membahas tentang pemberian tepung daun kelor sebagai pakan ayam petelur yang dicampurkan dengan pakan ayam petelur sehingga diharapkan dengan pemberian tepung daun kelor Moringa oleifera dalam pakan dapat meningkatkan kualitas produksi dan kualitas telurnya. Materi dan Metode Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ayam petelur sebanyak 120 ekor umur 38 – 42 minggu strain Isa Brown produksi PT. Charoen Pokphand. Pakan disusun dari konsentrat jagung bekatul mineral dengan perbandingan 30 36 31 3, dan tepung daun kelor. Konsentrat yang digunakan adalah konsentrat ayam petelur periode layer dengan kode produksi K 204 X-TRA yang diproduksi oleh PT. Sierad Sidoarjo. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan menggunakan rancangan percobaan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Masing-masing ulangan terdiri dari 6 ekor ayam. Perlakuan dalam penelitian ini adalah P0 pakan basal tanpa penambahan tepung daun kelor; P1 pakan basal 99,5% + tepung daun kelor 0,5%; P2 pakan basal 99%+ tepung daun kelor 1%; P3 pakan basal 98,5% + tepung daun kelor 1,5%; dan P4 pakan basal 98% + tepung daun kelor 2%. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah penampilan produksi yang terdiri dari konsumsi pakan, produksi telur HDP, konversi pakan, income over feed cost IOFC dan kecernaan Protein. Variabel kualitas telur pada layer yang diamati adalah kualitas telur eksterior yang terdiri dari bobot telur dan bobot dan indeks telur sedangkan pengamatan kualitas interior telur terdiri dari warna kuning telur, berat kerabang telur, tebal kerabang telur, indeks kuning telur dan kandungan kolesterol kuning telur. Data yang diperoleh ditabulasi kemudian dilakukan analisis statistik dengan ANOVA menggunakan Rancangan Acak Lengkap dan apabila terdapat perbedaan pengaruh antar perlakuan dilanjutkan dengan uji Duncan’s Astuti, 2007. Hasil dan Pembahasan Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung daun kelor Moringa Buletin Peternakan Vol. 40 3 197-202, Oktober 2016 ISSN-0126-4400 E-ISSN-2407-876X oleifera pada pakan memberikan pengaruh yang sangat nyata P0,05 terhadap hen day production dan IOFC pada ayam petelur. Rerata konsumsi pakan ayam petelur tertinggi terdapat pada perlakuan P4 penambahan tepung daun kelor sebanyak 2%. Pada umumnya ayam meningkatkan konsumsi untuk memenuhi kebutuhan energinya. Apabila dilihat dari tingginya kandungan energi pada ransum komersial yang disubstitusi 2% daun kelor, menunjukkan bahwa tingginya konsumsi pada ayam yang diberi ransum bukan dikarenakan kebutuhan energi yang belum tercukupi. Hasil tersebut kemungkinan karena ada peningkatan kecernaan ransum pada ransum komersial yang disubstitusi dengan 2% daun kelor. Hasil analisis yang lain adalah ada peningkatan palatabilitas pada ransum komersial yang disubstitusi sehingga merangsang ayam untuk meningkatkan konsumsinya. Hasil pengujian pengaruh pemberian tepung daun kelor terhadap produktivitas ayam petelur menghasilkan data seperti yang terlihat pada Tabel 1. Pemberian tepung daun kelor memberikan pengaruh yang sangat nyata P0,05. ...I Nengah Suar Rusnadi Gusti Ayu Mayani Kristina DewiN. L. P. SRIYANIThis study aims to study the productivity and quality of Isa Brown chicken eggs given tuna fish oil in the ration. The design used was a completely randomized design CRD with 200 chickens with 4 treatments and 5 replications and each replication consisted of 10 chickens. P0 Ration without the use of fish oil, P1 Ration with the use of % fish oil, P2 The ration with the use of fish oil, P3 The ration with the use of fish oil. The feed used is composed of feed ingredients, namely corn, bran, and KLS Super Plus. The variables observed included daily egg production, ration consumption, egg weight, egg index, egg pH, HU haugh unit, egg yolk color, FCR Feed Conversion Ratio, cholesterol in eggs. The results showed that the use of fish oil of in the ration gave significant results in daily egg production, egg index, HU Haugh Unit, FCR Feed Conversion Ratio, and egg cholesterol.... Berdasarkan hasil penelitian sebelumnya, tepung daun kelor sudah banyak digunakan untuk pakan ternak, baik ternak unggas maupun ruminansia dan sangat bermanfaat. Satria et al., 2016 menunjukan bahwa adanya antioksidan pada tepung daun kelor yang digunakan sebagai imbuhan pakan dapat menurunkan kandungan kolesterol kuning telur. Akibat pemberian tepung daun kelor terhadap ternak ruminansia pula dilaporkan oleh Soetanto dan Firsoni 2008 ...Ike Nurhayati KantjaUti NoprianiMarten PangliKelor adalah tanaman perdu dari family Moringaceae yang banyak dijumpai di Indonesia khususnya di Desa Uedele Kecamatan Tojo Kabupaten Tojo Una-Una sebagai tanaman pagar dan mempunyai banyak manfaat. Saat ini daun kelor banyak yang mencoba buat menjadi tepung dan hal ini merupakan salah satu alternatif yang baik dimanfaatkan untuk pakan ternak karena ketersediaannya banyak dan harganya murah. Namun kandungan nutrisi daun kelor dari Desa Uedele belum diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan nutrisi dari tepung daun kelor yang berasal dari Desa Uedele Kecamatan Tojo Kabupaten Tojo Una-Una. Parameter yang diamati dalam penelitian ini yaitu kadar air, abu, protein kasar, serat kasar dan lemak kasar. Pengujian kandungan nutrisi menggunakan analisis proksimat. Hasil penelitian menunjukan bahwa tepung daun kelor memiliki kadar air sebesar 10,96%, abu 9,45%, protein kasar 24,14%, serat kasar 11,44%, dan lemak kasar 6,11%. Tingginya protein kasar tepung daun kelor dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak sumber protein.... Oleh karena itu perlu adanya penambahan feed addives dalam pakan ternak. Salah satu feed additives dengan harga ekonomis dan keberadaanya sangat melimpah yaitu daun kelor Moringa oleifera, Lamk. Satria et al., 2016. Moringa oleifera Lamk. ...... Daun kelor banyak dimanfaatkan secara luas oleh masyarakat karena kandungan nutrisinya yang relatif lengkap. Ketersediaan daun kelor yang cukup melimpah serta tersedia sepanjang tahun menjadi salah satu pertimbangan untuk dimanfaatkan sebagai imbuhan pakan yang relatif murah Wahyu, 2016. Daun kelor mengandung berbagai macam asam amino, antara lain asam amino aspartat, glutamat, alanin, valin, leusin, isoleusin, histidin, lisin, arginin, venilalanin, triftopan, sistein, dan metionin Simbolan et al., 2007. ...Dara Puspita Jati Windoro Kasiyati KasiyatiMuhammad Anwar DjaelaniSunarno SunarnoDaun kelor Moringa oleifera Lam. mengandung antioksidan, vitamin C, vitamin A, kalsium, protein, dan berbagai macam asam amino. Semua kandungan nutrien tersebut berperan penting dalam menunjang produktivitas itik pengging, baik daging maupun organ dalam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh imbuhan tepung daun kelor pada pakan terhadap bobot organ dalam dan lemak abdominal itik pengging. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap RAL yang terdiri atas 5 perlakuan dengan 3 kali ulangan, yaitu kelompok kontrol dan perlakuan pakan basal yang diberi suplemen tepung daun kelor 2,5; 5; 7,5 dan 10%. Pemberian pakan dan minum dilakukan secara ad libitum. Data dianalisis dengan pola distribusi normal dan homogenitas data, kemudian untuk mengetahui perbedaan antarkelompok, data dianalisis dengan ANOVA-satu arah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa imbuhan suplemen tepung daun kelor pada pakan itik pengging tidak berpengaruh signifikan P>0,05 terhadap bobot jantung, limpa, lambung, dan lemak abdominal itik pengging. Kesimpulan dari penelitin ini adalah imbuhan tepung daun kelor pada pakan tidak meningkatkan bobot jantung, limpa, dan lambung, serta tidak menurunkan lemak abdominal itik pengging. Kata kunci daun kelor, jantung, limpa, lambung, lemak abdominal, itik pengging.... Pemberian serbuk daun M. oleifera yang dicampurkan kedalam pakan merupakan metode terbaik dan dinilai sangat efektif. Efektifitas tersebut dapat dilihat dari hasil penelitian Satria et al. 2016 bahwa, meningkatkan 2% penampilan produksi ayam petelur dan kualitas telur ayam. Pada penelitian Basir dan Nursyahran 2018 menunjukkan peningkatan bobot dan sintasan ikan nila selama 40 hari. ...Jumatriatikah HadrawiSentral Pemilu PitresBasriDaun Moringa oleifera adalah bagian yang paling bergizi, menjadi sumber penting vitamin B kompleks, vitamin C, pro-vitamin A, vitamin K, mangan, dan protein di antara nutrisi penting lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon ayam Lohmann Brown yang diberi ransum tepung daun kelor terhadap performa produksi dan kualitas telur ayam petelur. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap RAL dengan empat perlakuan dan tiga ulangan, masing-masing ulangan menggunakan enam ekor ayam Lohmann Brown umur 39 minggu. Empat perlakuan pakan tersebut adalah pakan komersial tanpa suplementasi daun kelor diet basal; kontrol; P0; P1 diet basal + 4 % tepung daun kelor; P2 diet basal + 6 % tepung daun kelor; dan P3 pakan basal + 8 % tepung daun kelor. Variabel yang diamati meliputi performa produksi yaitu konsumsi pakan, konversi pakan, hen day, dan kualitas telur yang terdiri dari bobot telur, indeks kuning telur dan Haugh unit HU. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi pakan yang disuplementasi tepung daun kelor berpengaruh nyata P 0,05. Suplementasi tepung daun kelor pada pakan dengan level 4 % hingga 8 % dapat menurunkan konsumsi pakan ayam petelur tetapi tidak mempengaruhi kualitas telur yang Murni Mas'adah Kasiyati KasiyatiMuhammad Anwar DjaelaniSunarno SunarnoDaun kelor mengandung berbagai macam asam amino esensial dan kaya akan antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh tepung daun kelor terhadap produksi telur itik pengging. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap RAL yang terdiri atas 5 perlakuan dengan 4 kali ulangan dan setiap ulangan berisi 3 ekor itik, yaitu kelompok kontrol dan kelompok perlakuan pakan basal yang diberi imbuhan tepung daun kelor 2,5; 5; 7,5; dan 10%. Pengukuran variabel penelitian dilakukan setiap satu minggu dan diukur selama tiga minggu. Data dianalisis dengan ANOVA satu arah yang dilanjutkan dengan uji Duncan pada taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukan bahwa imbuhan tepung daun kelor pada pakan itik pengging memberikan pengaruh yang signifikan pada produksi telur p0,05, sedangkan untuk bobot kerabang menunjukan hasil yang signifikan p<0,05. Kesimpulan penelitian ini adalah imbuhan tepung daun kelor dengan konsentrasi 2,5 dan 10% pada pakan itik pengging dapat meningkatkan produksi telur tanpa merubah kualitas kerabang G S A H PiliangDjojosoebagioPiliang, dan Djojosoebagio. 2004. Fisiologi Nutrisi Vol I. Bogor Pusat Antar Universitas Ilmu Hayati. Institut Pertanian Bogor, tanaman kelor Moringa oleifera, Lam sebagai sumber pakan dan pangan di Indonesia. Prosiding Seminar AINI V. Universitas BrawijayaH SoetantoSoetanto, H. 2005. Potensi tanaman kelor Moringa oleifera, Lam sebagai sumber pakan dan pangan di Indonesia. Prosiding Seminar AINI V. Universitas Brawijaya, penggunaan tepung daun kelor Moringa oeifera dalam pakan terhadap penampilan produksi ayam pedaging. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan VeterinerO SjofjanSjofjan, O. 2008. Efek penggunaan tepung daun kelor Moringa oeifera dalam pakan terhadap penampilan produksi ayam pedaging. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner, Production. 12 th edn. Lea and FebigerM C NesheimR E AusticL E CardNesheim, M. C., R. E. Austic and L. E. Card. 1979. Poultry Production. 12 th edn. Lea and Febiger, Philadelphia.